Langsung ke konten utama

Bagi Pemula, Inilah Tips Membuat Jadwal Fitnes yang Benar

fitnes-doktersehat
photo credit : pixabay.com

DokterSehat.Com– Bagi pemula dalam dunia kebugaran, tentu saja akan merasa bingung dalam melakukan latihan. Kebingungan itu bisa menyangkut banyak hal, mulai dari teknik latihan, pola makan, sampai jadwal latihan yang belum diketahui. Oleh karenanya, banyak yang menyarankan setiap pemula untuk menggunakan jasa personal trainer agar latihan menjadi lebih terarah dan cepat mendapat hasilnya.

Namun, menggunakan jasa personal trainer pun tidak mudah dan tidak murah. Ada biaya yang harus dikeluarkan. Tentunya hal itu yang menjadikan kebanyakan pemula enggan untuk menyewa personal trainer.

Nah, bagi Anda yang enggan menyewa personal trainer karena faktor biaya, tidak perlu bingung lagi dalam menentukan jadwal latihan. Sebab, doktersehat.com akan memberikan beberapa tips tentang mengatur jadwal latihan bagi pemula yang tepat. Adapun tipsnya sebagai berikut.

1. Tentukan Prioritas

Hal pertama yang harus Anda miliki adalah prioritas. Jadi, Anda harus tahu dulu apa tujuan Anda dan prioritas utama dalam mengikuti program fitnes. Sebab, setiap prioritas memiliki waktu latihan yang berbeda. Misalnya Anda ingin membentuk otot lengan, maka waktu yang dibutuhkan tidak sepadat ketika membentuk otot dada. Maka dari itu, tentukan terlebih dahulu prioritas Anda.

2. Tetapkan Durasi

Ketika sudah mengetahui dan memutuskan prioritas, selanjutnya Anda perlu menetapkan durasi latihan. Penetapan durasi ini penting, baik dalam pembentukan otot maupun dalam keselematan latihan. Sebab, otot Anda masih terbilang lunak dan belum waktunya untuk dilatih keras. Jadi, ada baiknya bagi pemula melakukan latihan tidak lebih dari 3 jam dengan rutinitas 3 sampai 4 kali dalam seminggu.

3. Atur Hari yang Tepat

Mengatur hari latihan adalah sebuah hal yang penting namun banyak tidak diketahui oleh pemula. Sebagai orang yang baru menggeluti dunia fitnes, Anda masih belum bisa berlatih secara rutin setiap hari karena berbagai faktor. Oleh karenanya, waktu yang ideal adalah dua hari sekali. Misalnya Anda memulai pada hari senin, maka latihan selanjutnya jatuh pada hari rabu, dan jumat. Selebihnya, adalah waktu istirahat bagi tubuh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Musim Hujan, Jangan Berlibur ke Pantai

Photo Source: Twitter/Rinconbeach DokterSehat.Com – Salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Tanah Air adalah pantai. Selain mudah ditemui di banyak wilayah, pantai juga menawarkan keindahan alam yang bisa menenangkan pikiran. Telah banyak penelitian yang bahkan menyebutkan bahwa menikmati suasana pantai yang dipenuhi dengan udara segar, semilir angin, dan suara deburan ombak efektif menurunkan stres dan masalah psikologis lainnya. Hanya saja, belakangan ini di Indonesia sudah memasuki musim hujan. Mengingat di pantai biasanya tidak ada banyak bangunan, maka besar kemungkinan kita akan mudah kehujanan saat berada di pantai. Sebenarnya, apakah tidak apa-apa jika kita berlibur di pantai saat musim hujan? Dikutip dari Women’s Health Mag, pakar kesehatan ternyata tidak menyarankan kita untuk datang ke pantai saat musim hujan. Sebagai contoh, kita bisa dengan mudah kehujanan di sana. Padahal, jika sampai kehujanan atau bahkan kedinginan akibat tak kunjung mengganti pakaian yang basah,

Inilah 10 Manfaat Memelihara Tumbuhan di Rumah

DokterSehat.Com – Banyak orang mengira bahwa manfaat memelihara tumbuhan di rumah hanya sebatas pada estetika atau keindahan saja. Padahal memelihara tumbuhan di rumah memiliki beberapa manfaat yang lebih luas. Apakah Anda merasa tertarik untuk mendapatkan berbagai manfaat memelihara tumbuhan di rumah? Manfaat memelihara tumbuhan di rumah Tumbuhan di rumah tidak hanya berfungsi sebagai hiasan ruangan saja. Ada beberapa manfaat memelihara tumbuhan di rumah yang sangat baik bagi para penghuni rumah. Penasaran? Yuk, simak informasinya di bawah ini. Berikut ini adalah beberapa manfaat memelihara tumbuhan di rumah: 1. Membersihkan udara Banyak orang masih belum menyadari akan racun-racun yang ada di udara yang ada di bagian dalam rumah. Beberapa racun seperti formaldehid, benzena, xilena, karbon monoksida, dan lainnya bisa mengganggu kesehatan tubuh. Racun-racun tersebut mengontaminasi udara di dalam rumah yang biasa berasal dari pengharum kimia , produk rambut, furniture, cat kuku, karpet

7 Hal Tentang Kondom yang Jarang Diketahui Pria

DokterSehat.Com – Kondom adalah salah satu alat kontrasepsi yang paling mudah didapatkan dan harganya relatif murah. Kondom juga mudah digunakan oleh pria dan tidak menimbulkan efek samping kecuali pada mereka yang mengalami alergi dengan lateks sehingga butuh kondom jenis lain yang lebih aman. Nah, selain masalah kemudahan akses untuk mendapatkannya, kondom juga masih memiliki banyak hal yang harus diketahui oleh pria. Pertama tentang pembuatannya, selanjutnya tentang cara penggunaannya, dan efektivitasnya dalam mencegah penyakit seks dan juga kehamilan. Berikut beberapa hal tentang kondom yang jarang sekali diketahui oleh pria padahal sangat penting. Kondom tidak memiliki lubang kecil “Kondom dianggap tidak efektif untuk mencegah penularan penyakit seks dan juga kehamilan. Di dalam kondom terdapat beberapa lubang kecil tidak kasat mata.” Pernyataan ini sangat salah kaprah karena kondom pada dasarnya merupakan alat kesehatan yang dalam produksinya diawasi dengan ketat. Kondom harus d